Posts

Showing posts from October, 2015

Obat24.com Ramaikan Ulang Tahun Apotek K-24 Dengan Midnight Sale

Image
Meramaikan hari Ulang Tahun Apotek K-24 yang jatuh pada hari Sabtu, 24 Oktober 2014 kemarin, Obat24.com meluncurkan promo yang bertajuk “serba24”. Promo yang diberi nama Festival24 ini, berupa potongan harga khusus untuk produk kesehatan tertentu, dari yang harganya hanya Rp 24,- hingga Rp 24.000,-. Produk yang ditawarkan cukup menarik, potongan harganya pun tidak tanggung-tanggung, diskon hingga 90%. Salah satunya adalah produk Nourish Skin isi 15 tablet. Dari harga awal yang cukup mahal, yaitu Rp 141.900,-, dapat dibeli hanya dengan merogoh kocek sebesar Rp 24.000,-. Uniknya, promo ini hanya berlangsung selama 24 menit saja, dari pukul 00:00 hingga 00:24. Masih dengan minimal pembelanjaan sebesar Rp 50.000,- dalam sekali transaksi, customer dapat membawa pulang 3 produk kesehatan dengan penawaran paling menarik. Rp 24,- untuk Decolsin tablet, Rp 2.400 untuk Scott Emulsion Vita Jeruk 200ml, dan Rp 24.000,- untuk Nourish Skin isi 15 tablet. Sejak menit pertama promo ini dibuka, website

Indonesia Darurat Asap bagian 3

Image
Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian hutan, menjadi salah satu tindakan yang perlu dilakukan oleh pemerintah. Caranya, dengan menghimbau kepada masyarakat agar tidak membuang puntung rokok di wilayah yang kering, hentikan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan (ganti dengan cara lain dengan lebih memperhatikan keseimbangan ekosistem alam), beri sanksi hukum yang jelas bagi perusahaan yang telah sengaja membakar hutan demi keuntungan pribadi, dan mengajak masyarakat untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam menjaga kelestarian alam. Artikel terkait : Indonesia Darurat Asap Indonesia Darurat Asap bagian 2 Sementara itu, untuk mencegah semakin menurunnya kondisi kesehatan akibat asap kebakaran hutan, sebaiknya selalu menggunakan masker saat bepergian atau keluar rumah. Anda juga dapat membawa handuk kecil yang dibasahi dengan air, sebagai penutup hidung selama asap masih tebal. Permasalahan kebakaran hutan yang melanda negara kita, bukan hanya menjadi

Indonesia Darurat Asap bagian 2

Image
Apa Dampak Negatif Kebakaran Hutan? Artikel terkait : Indonesia Darurat Asap Indonesia Darurat Asap bagian 3 Berikut beberapa efek negatif bagi kesehatan yang ditimbulkan akibat asap kebakaran hutan : Kabut asap yang terhirup, dapat menyebabkan iritasi lokal atau setempat pada selaput lendir hidung, mulut, dan tenggorokan. Asap kebakaran juga dapat menimbulkan keluhan gatal, mata berair, peradangan, dan infeksi yang memberat, saat kontak langsung dengan mata dan kulit. Asap kebakaran yang terhirup dapat memperburuk asma dan penyakit paru kronis lain, seperti bronkitis kronik dan PPOK. Asap kebakaran yang masuk ke dalam saluran pernafasan akan mempengaruhi kerja paru, sehingga paru-paru menjadi mudah lelah dan mengalami kesulitan bernafas. Kemampuan paru dan saluran pernafasan dalam mengatasi infeksi menjadi berkurang, sehingga infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) lebih mudah terjadi. Bahan polutan dalam asap kebakaran hutan yang jatuh ke permukaan bumi, dapat menjadi sumber

Indonesia Darurat Asap

Image
Kebakaran hutan gambut yang terjadi sejak bulan Juni 2015 di Riau, saat ini menjadi hot issue di negara kita tercinta. Pada bulan September 2015, asap tebal yang menutupi Kepulauan Riau dan sekitarnya menjadi semakin parah. Bukan hanya Riau, bahkan asap kebakaran hutan juga mencemari udara di wilayah Kalimantan, dan juga negara tetangga kita, terlebih Singapura yang paling banyak terkena dampaknya. Tebalnya asap membuat pemerintah menetapkan Indonesia dalam status darurat asap. Sudah menjadi rahasia umum jika faktor manusia adalah penyebab utama kebakaran hutan di sejumlah provinsi. Hampir 90 persen dalam setiap kebakaran hutan yang terjadi di negara ini disebabkan oleh manusia, atau lebih tepatnya sengaja dibakar. Kebakaran hutan termasuk salah satu masalah negara yang belum teratasi dengan baik. Adanya lahan gambut yang mudah terbakar, kebiasaan bercocok tanam penduduk dengan cara membakar untuk membuka lahan, pembakaran lahan secara meluas yang  bermotifkan financial oleh perusahaan

Menopause Bisa Dicegah

Image
Sebagian besar wanita, tentunya sudah tidak asing lagi dengan istilah menopause. Tidak teraturnya siklus menstruasi pada tahun terakhir, menjadi salah satu gejala awal dari menopause. Setelah itu, satu tahun sejak menstruasi terakhir, akan muncul gejala lain seperti, insomnia (susah tidur), libido berkurang, hot flashes (rasa panas yang dimulai dari wajah dan menjalar keseluruh tubuh), vagina kering, mudah lelah, mood yang mudah berubah, dan penambahan berat badan. Umumnya, menopause dialami oleh wanita berusia lanjut, antara 40-55 tahun. Namun, belakangan ini gejala menopause juga dialami oleh usia muda, yang disebut menopause dini (gejala muncul pada usia 28 tahun).Belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya menopause dini. Akan tetapi, seringnya hal tersebut terjadi karena faktor genetika, adanya penyakit tertentu, maupun karena operasi pengangkatan indung telur. Menopause dini ini, menjadi salah satu hal yang ditakuti para wanita, terutama bagi kehidupan rumah tangga karena be

Bahaya Konsumsi Makanan Expired

Image
Expiry Date , sebagai konsumen, pastinya kita sudah tidak asing lagi dengan istilah tersebut. Expiry Date , atau disingkat dengan istilah ED, merupakan batasan tanggal yang digunakan sebagai indikator suatu makanan atau produk masih bisa dikonsumsi. Dalam masyarakat luas, beredar informasi yang mengatakan bahwa sebenarnya makanan kadaluarsa masih layak dikonsumsi. Sobat sehat, berita tersebut memang benar adanya. Namun, ada beberapa hal yang perlu kita ketahui tentang produk kadaluarsa yang dimaksud di sini. Karena terdapat dua jenis label kadaluarsa yang biasanya tercantum dalam setiap produk. Meski sama-sama sebagai indikator batasan pemakaian produk, label Best Before (BB) memiliki pengertian yang berbeda dengan ED atau expiry date . Produk dengan label BB inilah yang merupakan produk kadaluarsa yang masih boleh dikonsumsi. Sedangkan untuk produk yang mencantumkan label ED sebaiknya tidak dikonsumsi jika sudah melewati batas kadaluarsanya. Produk ED jika dikonsumsi melewati tangga

Bahaya Makanan 'Unyu-unyu'

Image
Warnanya yang mentereng, unik, terkesan manis, unyu-unyu kalo kata anak ABG sekarang, memang menjadi daya tarik tersendiri bagi makanan yang kita jumpai di pasaran. Yang tadinya tidak berminat untuk membeli, jadi ingin mencicipi rasanya karena warnanya yang menarik. Kita lupa, justru makanan yang dibalut dengan warna yang berlebihan seperti itulah, yang seharusnya kita waspadai. Rhodamin B dan Methanyl Yellow, belakangan ini, kedua nama itu menjadi tidak asing lagi bagi masyarakat. Ya, kedua jenis pewarna ini memang sedang booming dibicarakan. Bahan pewarna pakaian ini “nekat” digunakan oleh para penjual makanan yang nakal, untuk menarik minat konsumen. Jenisnya saja bahan pewarna pakaian, tapi digunakan pada makanan. Sudah pasti berbahaya, karena pewarna pakaian tentu saja terbuat dari bahan kimia berbahaya yang seharusnya tidak ada dalam santapan kita. Pewarna sintetis berbentuk serbuk kristal merah keunguan, yang dalam larutan akan berwarna merah terang berpendar, itulah ciri Rhod

Wanita Juga Beresiko Untuk Penyakit Ini

Image
Sobat sehat, sebagai organ yang sangat vital, peran jantung sangat penting dalam memastikan setiap sel di dalam tubuh kita dapat bekerja secara optimal. Untuk itu, kita harus selalu menjaga kesehatan jantung dengan baik. Tentunya, kita sudah tidak asing lagi dengan berbagai jenis penyakit yang dapat mengancam kesehatan jantung. Diantaranya, berkaitan dengan kadar lemak dalam darah, tekanan darah yang tinggi, stres, hingga rasa cemas yang berlebihan. Umumnya, masyarakat mengenal penyakit yang satu ini identik di derita oleh pria dewasa, lanjut usia, dan mereka yang mengalami obesitas. Tahukah Anda, semua orang kini memiliki potensi untuk terserang penyakit pembunuh nomor satu ini. Terutama bagi mereka yang pola hidupnya tidak sehat. Pola hidup yang tidak sehat, menjadi penyebab utama munculnya penyakit jantung, terlebih jantung koroner. Pola hidup yang tidak sehat ini, dapat merupakan pola makan yang kurang sehat dan tidak memperhatikan nilai gizi, kebiasaan buruk seperti merokok dan ko